Sabtu, 11 September 2021 telah dilaksanakan Workshop “Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE)”. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara daring (via zoom) dan luring (Fakultas Teknik Universitas Jember). Workshop “Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE)” merupakan kegiatan yang diadakan oleh Persatuan Insinyur Indonesia Jawa Timur yang berkerja sama dengan Badan Kejuruan Sipil Persatian Insinyur Indonesia dan didukung oleh Fakultas Teknik Universitas Jember.

Acara Workshop “Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE)” diawali dengan sambutan yang diberikan oleh Ir. Bambang Goeritno, M.Sc., M.P.A., IPU. selaku Ketua BK-SIPIL PII, Prof. Dr. Ir. Muhammad Bisri, MS., IPU. selaku Ketua PII Jawa Timur, dan Dr. Ir. Triwahju Hardianto, S.T., M.T. selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Jember. Acara Workshop “Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE)” dipandu langsung oleh Ir. Sonya Sulistyono, S.T., M.T., IPM. (PII Kabupaten Jember) dan Ir. F.X. Kristianta, M.Eng. (Kaprodi PSPPI Universitas Jember). Materi terkait Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE) diberikan langsung oleh Ir. Catur Hernanto, M.M., IPU., ASEAN.Eng. dan Ir. Habibie Razak, IPU., ACPE., ACPE. Eng.

Acara berlangsung dengan antusias yang tinggi dari peserta acara yang banyak menanyakan terkait materi workshop yang sangat menarik yakni Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE). AER merupakan sertifikat registrasi para insinyur profesional yang di berikan oleh AFEO (The Asean Federation of Engineering Organizations – Federasi Organiasasi Keinsinyuran ASEAN) yang bertujuan untuk memberikan standarisasi dasar mengenai profesi insinyur dalam menghadapi globalisasi dunia internasional. Sementara Sertifikasi ACPE adalah setingkat lebih tinggi daripada ASEAN Engineer. Menurut ACPE-Coordinating Committee, mereka para ACPEs sudah bisa memimpin tim proyek lintas negara ASEAN baik sebagai Project Manager bahkan sampai level Project Director. Acara Workshop “Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE)” dihadiri hampir 100 peserta. Semoga acara Workshop “Pengenalan dan Tata Cara Pengisian ASEAN Engineer Register (AER) dan ASEAN Charted Professional Engineer (ACPE)” memberikan manfaat ke semua pihak yang terlibat.