Rapat Koordinasi Wilayah (RAKORWIL) Jatim-Bali-NTB merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Mataram dibawah naungan Ikatan Mahasiswa Perencana Indonesia (IMPI) Koordinasi Wilayah Jatim-Bali-NTB. Dalam kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota dari berbagai universitas yang terdiri dari Institut Teknologi Nasilonal Malang, Institut teknologi Sepuluh November, Universitas Brawijaya, Universitas Hindu Indonesia, Universitas Muhammadiyah Mataram, Universitas Jember, dan Universitas PGRI Adibuana Surabaya.
Rapat Koordinasi Wilayah (RAKORWIL) Jatim-Bali-NTB ini diselenggarakan pada tanggal 3-4 Agustus 2019 tepatnya pada hari Sabtu dan Minggu. Acara dilaksanakan di Balai Pendidikan dan Pelatihan Koperasi, Kota Mataram, NTB. Dalam kegiatan ini terdapat beberapa rangakain acara yang diselenggarakan dimulai dari hari pertama yaitu materi dan diskusi lalu dilanjut dengan rapat pemilihan Ketua Koodinator Wilayah IMPI Jatim-Bali-NTB periode 2019. Kemudian pada hari kedua yaitu dilaksanakan field trip di beberaapa lokasi antara lain di permukiman adat sade, lalu dilanjutkan trip KEK MANDALIKA, dan yang terakhir di Bukit Mereseq dengan melihat suasana sunset yang indah.
Kegiatan ini diadadakan bertujuan untuk memberi wadah bagi mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota untuk menjalin silaturahmi dengan mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota wilayah Se-Jatim Bali NTB, memperkenalkan organisasi Ikatan Mahasiswa Perencanaan Indonesia (IMPI) kepada mahasiswa baru Perencanaan Wilayah dan Kota, serta mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota dapat berkontribusi dalam kegiatan dan program kerja dari IMPI Se-Jatim Bali dan NTB.
Dalam kegiatan ini banyak manfaat yang bisa didapatkan oleh mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota terutama oleh mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Jember yang masih berada tergolong program studi baru di Fakultas Teknik Universitas Jember. Dengan adanya kegiatan RAKORWIL juga diharapkan timbulnya hubungan yang baik antara mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota dengan mahasiswa Jurusan/Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota lain yang berada dalam lingkup wilayah Jatim Bali dan NTB, dan juga dapat menjadikan acuan kegiatan dalam merencanakan program kerja baru dimasa mendatang.
