Keluarga Besar Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Garut bekerjasama dengan pihak Vertical Rescue Indonesia membuat sebuah kegiatan yang bertujuan untuk pengembangan materi panjat tebing bagi organisasi pecinta alam baik mahasiswa, siswa, maupun penggiat alam bebas pada hari jum’at sampai minggu tanggal 17-19 maret 2019 di Universitas Garut, Jawa Barat.
Kegiatan ini di prakarsai oleh pihak Vertical Rescue Indonesia yang bertujuan agar peserta dapat melakukan kegiatan panjat tebing sesuai dengan standard operation untuk mengurangi tingkat kecelakaan ketika berkegiatan. Adapun beberapa materi yang dipaparkan sangatlah menarik dan baru di telinga para peserta, diantaranya Toping Out, Ascending lalu pindah ke Descending, Anchoring, dan Vertical Rescue.
Toping out
Toping Out adalah teknik untuk melepas penambat pada anchor (pengaman) ketika sudah mencapai top (puncak) suatu tebing. Teknik ini mempermudah dalam membersihakan pengaman lintasan dan sangat efisien dimana hanya membutuhkan pengaman sementara (kostel). Toping Out biasanya digunakan oleh pemanjat professional ketika mereka akan turun setelah mencapai puncak suatu tebing.
Ascending lalu pindah ke Descending
Ascending adalah suatu teknik untuk menaiki sebuah tali dengan menggunakan bantuan beberapa alat antara lain jumar, carrabiner, harnest, tangga tali, dan helm. Descending adalah suatu teknik untuk menuruni sebuah tali dengan menggunakan bantuan beberapa alat antara lain figure 8, harnest, carrabiner, dan helm.
Anchoring
Anchor atau dalam bahasa indonesianya penambat sering juga disebut angker adalah sebuah system pengaman dalam instalasi tali-telami yang dianggap beresiko tinggi. Anchor paling sering digunakan dalam kegiatan olahraga di alam bebas terutama yang berhubungan dengan ketinggian seperti gunung, tebing atau tempat-tempat curam seperti lembah, goa dan sebagainya. Oleh karena itu kegiatan seperti panjat tebing (rock climbing), penyusuran goa (caving), vertical rescue hampir selalu menggunakan system anchor. Anchor bisa terpasang secara vertical bisa juga secara horizoltal tergantung karakter jalur ataupun medan dalam kegiatan.
Vertical Rescue
Vertical Rescue adalah bagian dari operasi SAR dengan Teknik Evakuasi (memindahkan ke lokasi yang lebih aman) objek (baik barang maupun manusia/korban) dari titik rendah ke titik yang lebih tinggi atau sebaliknya, pada medan yang curam/terjal baik kering maupun basah.
Aplikasi Vertical Rescue selain digunakan dalam Rock Climbing dan Caving, juga digunakan oleh para pekerja tambang, pekerja ketinggian, pemadam kebakaran dan pastinya digunakan oleh kalangan Militer untuk kebutuhan-kebutuhan taktis
Teknik Evakuasi Dalam Vertical Rescue :
- Hauling
Teknik Vertical Rescue Evacuation yang dilakukan dengan cara memindahkan objek/korban dari posisinya ke titik/tempat yang lebih tingi. Proses pemindahan ini dilakukan dengan menggunakan System (Hauling System) sebagai upaya untuk mengurangi berat objek/korban saat dilakukan penarikan ke atas. Objek/korban dapat dinaikkan dengan atau tanpa menggunakan Stretcher (tandu). - Lowering
Kebalikan dari Hauling, dimana teknik ini dilakukan dengan cara menurunkan korban/objek ke titik/tempat yang lebih rendah. Objek/korban dapat ditunkan dengan atau tanpa menggunakan Stretcher (tandu).
Foto Kegiatan