Jember, 7 Juli 2021, Fakultas Teknik Universitas Jember melakukan pengambilan sumpah Insinyur untuk 26 wisudawan Juli 2021 Program Studi Program Profesi Insinyur Tahun Akademik 2020/2021 secara virtual. Atas pertimbangan akan situasi terkini berkaitan dengan adanya PPKM dan penyebaran COVID-19 yang semakin meningkat, pimpinan Fakultas Teknik Universitas Jember mengambil keputusan untuk menyelenggarakan pengambilan sumpah secara online. Meskipun rencana acara penyumpahan yang tadinya di rancanakan dengan acara Luring atau tatap muka sesuai permintaan berbagai pihak.

Kendati demikian, Fakultas Teknik Universitas Jember sangat memahami dan menyadari arti penting Proses Pengambilan Sumpah Insinyur, baik bagi segenap lulusan Insinyur Fakultas Teknik Universitas Jember, para orang tua ataupun keluarga. Namun demikian, upaya kita untuk secara bersama-sama menanggulangi penyebaran COVID-19 masih sangat diperlukan.

Pengambilan sumpah insinyur diikuti oleh Rektor Universitas Jember, Dekan Fakultas Teknik Universitas Jember, Ketua Persatuan Insinyur Indonesia Pusat dan Ketua Persatuan Insinyur wilayah, dan Ketua Persatuan Insinyur Indonesia Cabang Jember, serta perwakilan peserta sumpah. Pengambilan Sumpah Profesi Insinyur oleh Ketua Umum PII ( Dr.Ir. Heru Dewanto, MSc., IPU , Asean Eng).

Sedangkan Rektor Universitas Jember Dr. Ir. Iwan Taruna., M. Eng., IPM mengucapkan selamat kepada semua Insinyur baru, karena tugas kalian belum selesai dan sesuai dengan amanat undang undang tugas Insinyur adalah mempersatukan nusa dan bangsa karena Indonesia terdiri dari 13 ribu pulau selain itu Rektor juga mengucapkan terima kasih karena lulusan Insinyur sekarang langsung mendapatkan sertifikat registrasi  dan sudah tidak perlu ragu-ragu lagi kuliah di Program Studi Program Profesi Insinyur Fakultas Teknik Universitas Jember karena sudah terakreditasi B ujar Rektor Universitas Jember.

Sedangkan Ketua Umum PII Pusat  Dr.Ir. Heru Dewanto, MSc., IPU , Asean Eng Menjelaskan dalam orasi ilmiahnya :salah satu Tugas Insinyur adalah menyatukan nusantara dan pada musim PPKM dan Pandemi ini semua insinyur ikut berperan dalam membatu tugas dokter antara lain insinyur bisa menciptakan alat untuk mendeteksi Virus Covid dengan menciptakan alat-alat kedokteran seperti Genos dan masker N95, robot dengan sinar Ultra Violet dll untuk mencegah penyebaran Covid-19. Dan beliau berharap semoga para wisudawan program profesi insinyur dapat menjadi insinyur yang andal, profesional, berdaya saing tinggi, menghasilkan pekerjaan yang bermutu untuk kemaslahatan masyarakat dan menguasai sertama memajukan ilmu dan teknologi untuk membangun kemandirian Indonesia. satar