-
-
Read MoreLulusan Teknik Sipil Universitas Jember Dibekali Sertifikasi Bidang Konstruksi
Jember, 13 April 2017 Lulusan Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember bakal dibekali dengan sertifikasi bidang konstruksi. Dengan sertifkasi di bidang konstruksi ini, diharapkan lulusan Program Studi Teknik Sipil Universitas Jember akan memiliki kemampuan mumpuni di bidang konstruksi, sehingga mampu bersaing di dunia kerja. Hal ini disampaikan oleh Entin Hidayah, Dekan Fakultas Teknik saat membuka kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Pelatihan Jarak Jauh Bidang Konstruksi (PJJBK) di aula Fakultas Teknik (13/4). Menurut Entin Hidayah, dalam pelaksanaan sertifikasi bidang konstruksi, pihaknya menggandeng Balai Penerapan Teknologi Konstruksi Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). “Nantinya proses pelatihan akan diselenggarakan dalam bentuk pelatihan jarak jauh berbasis teknologi informasi, melalui aplikasi tertentu berbasis internet atau yang biasa disebut Pelatihan Jarak Jauh Bidang Konstruksi atau PJJBK,” jelas Entin Hidayah. Untuk diketahui, penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Fakultas Teknik dengan Balai Penerapan Teknologi Konstruksi telah dilaksanakan hari Rabu (12/4) di Gedung Rektorat Universitas Jember. Sementara itu, Cakra Nagara, Kepala Balai Penerapan Teknologi Konstruksi, menjelaskan bahwa dalam kerjasama dengan Fakultas Teknik Universitas Jember, pihaknya bertugas menyiapkan modul pelatihan sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, pemantauan dan evaluasi, penyiapan sertifikasi serta sharing database. “Pelatihan Jarak Jauh Bidang Konstruksi dimaksudkan sebagai usaha untuk memelihara dan meningkatkan kompetensi kerja bagi SDM konstruksi melalui pembelajaran mandiri dalam rangka pengembangan keprofesian berkelanjutan yang meliputi pengetahuan, keahlian, dan sikap kerja bidang konstruksi,” paparnya. Cakra Nagara juga berharap lembaga yang dipimpinnya mendapatkan masukan dari dunia perguruan tinggi, baik berupa hasil penelitian, tulisan ilmiah, maupun teknologi terapan dari dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Jember. “Kami berharap kerjasama yang dibangun tidak hanya di bidang konstruksi saja, namun dapat berkembang di bidang lain dalam ranah Teknik Sipil,” imbuhnya. Sebelumnya pada saat penandatanganan MoA, M. Sulthon, Wakil Rektor III Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Hubungan Masyarakat Universitas Jember, berharap kerja sama ini bakal menjadi bagian penting dalam proses pembelajaran yang ada di Fakultas Teknik. Karena menurutnya, selain mendapatkan materi dari para dosen, mahasiswa akan mendapatkan tambahan keterampilan dan soft skill dari para praktisi yang ada di Balai Penerapan Teknologi Konstruksi. Untuk Pelatihan Jarak Jauh Bidang Konstruksi tahap pertama, diikuti oleh 225 mahasiswa Program Studi Teknik Sipil yang duduk di semester akhir. Pelatihan dilaksanakan selama sebulan, dan diakhiri dengan ujian sertifikasi pada tanggal 16 Mei 2017. (mun/lid) repost from...
-
Read MoreFakultas Teknik Universitas Jember Membangun Masjid
Jember, 29 Agustus 2017 Insya Allah, tahun depan, sivitas akademika Fakultas Teknik Universitas Jember sudah dapat melaksanakan sholat berjamaah, dan menyelenggarakan berbagai kegiatan kerohanian Islam dengan lebih leluasa. Pasalnya, tahun depan sudah berdiri masjid di kampus Fakultas Teknik. Pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Moh. Hasan, Rektor Universitas Jember dengan disaksikan Dekan, dosen, mahasiswa, karyawan, serta alumni Fakultas Teknik (29/8). Menurut Entin Hidayah, Dekan Fakultas Teknik, rencana pembangunan masjid ini sebenarnya sudah mengemuka semenjak tahun 2014 lalu, namun baru terealisasikan tahun ini. “Pertimbangan membangun masjid karena 97 persen sivitas akademika Fakultas Teknik adalah muslim, maka saat waktu sholat tiba, ruang untuk sholat tidak mampu menampung para jamaah,” lapornya kepada Rektor Universitas Jember. Entin Hidayah bersama panitia pembangunan masjid sudah mengorganisir pengumpulan dana dari para dosen, karyawan, mahasiswa, bahkan para alumni. “Kawan-kawan sudah siap jika gaji setiap bulannya dipotong untuk pembangunan masjid ini, untuk saat ini sudah terkumpul uang sebesar 40 juta rupiah dan bahan bangunan,” imbuhnya lagi. Sementara itu dalam sambutannya, Moh. Hasan memuji semangat sivitas akademika Fakultas Teknik yang dengan gotong royong bertekad membangun masjid. Dirinya yakin, dengan semangat dan kekompakan yang sudah ditunjukkan, maka pembangunan masjid bakal berjalan lancar. “Mari berlomba dalam kebaikan seperti yang ditunjukkan dalam membangun masjid. Semoga semangat ini menular dalam bentuk lain seperti pengajuan akreditasi, publikasi karya ilmiah, penemuan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat dan bentuk-bentuk lainnya,” tutur Moh. Hasan. Ditemui di sela-sela acara, Nasrul Ilmin Nafik, ketua panitia pembangunan masjid Fakultas Teknik menjelaskan, masjid yang bakal dibangun berukuran 250 meter persegi dan diharapkan dapat menampung 300-an jamaah. Panitia menargetkan pembangunan masjid bakal memakan waktu kurang lebih 8 bulan dan memakan biaya 839 juta rupiah. “Masjid ini benar-benar digarap sendiri oleh sivitas akademika Fakultas Teknik, misalnya desain bangunan dan RAB-nya di garap oleh kawan-kawan Teknik Sipil, bahan material hasil sumbangan kawan-kawan, sementara pengerjaan dilakukan oleh kontraktor yang dimiliki oleh salah seorang alumnus kita,” pungkasnya. (iim) Sumber...
-
Read MoreTeknik Memborong Piala pada PKM Raya 2017
TEKNIK JOSSS!!: MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK BERHASIL MENYABET 4 KATEGORI JUARA DALAM PKM RAYA Jumat, 15 September 2017 adalah moment yang ditunggu-tunggu oleh mahasiswa se-Universitas Jember, karena pada tanggal tersebut adalah berteepatan diumumkannya finalis 20 besar PKM RAYA Universitas Jember. Setelah dilihat ternyata mahasiswa Fakultas Teknik yang berhasil masuk finalis hanya 6 tim dengan rincian 5 tim yang anggotanya full mahasiswa Fakultas Teknik dan 1 tim adalah campuran tapi tetap diketuai oleh mahasiswa Fakultas Teknik. Dengan persiapan yang hanya sebentar kami tidak pasang tarjet yang cukup tinggi pada kompetisi tersebut. mahasiswa Fakultas Teknik yang mengirimkan proposal PKMnya hanya 45 proposal, hal itu berbeda jauh dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan yang berhasil mengumpulkan sebanyak 200-an lebih. Tapi mahasiswa FakultasTeknik yakin dengan adanya sentuhan teknologi aplikatif maka akan sukses di acara sesi presentasi tersebut. Setelah satu hari berlalu, ternyata tanggal 16 September akan diadakan sesi lanjutan dari PKM RAYA, yaitu sesi presentasi. Setelah semua selesai menyampaikan ide dan rancangan penelitiannya. Pukul 18.30 bertepatan di Aula FISIP Universitas Jember adalah malam penganugrahan. Acara demi acara dilalui dengan penuh berdebar. Setelah pengumuman dibacakan ternyata dari 5 juara yang perebutkan Mahasiswa Fakultas Teknik yang berasal dari UKM Penalaran Einstein berhasil menyabet 4 kategori juara yaitu Juara 1 ketua timkukuh priambodo (teknik elektro) dengan Judul = SIDERA (Sistem Deteksi Pergeseran Rel Kereta Api): Inovasi Alat Pendeteksi Pelebaran Rel Kereta Api Secara Real Time Berbasis Internet of Thing. Juara 2 dengan Ketua tim = malikul fanani yang berJudul = P-Plus: Inovasi Pelampung Keselamatan dengan Teknologi GPS (Global Positioning System) dan SMS Gateway untuk Mempermudah Proses SAR (Search And Research). Juara 3 Ketua tim =fahrul firmansyah Judul = AMADIO FRENZI (Automatic Audio Frequency Foliar Fertilization) sebagai Teknologi Alternatif untuk Meningkatkan Hasil Produktivitas Tanaman. Dan Harapan 2 diraih oleh Moch. Agus Vian H. Sebagai ketua tim, yang berjudul Sacofer ply ( saccharum officinarum fiber plywood ) inovasi papan rekayasa berbahan ampas tebu yang ramah lingkungan. Dan juara Harapan 1 diraih oleh mahasiswa FKIP. Pencapaian tersebut sangat membanggakan khususnya untuk Fakultas Teknik semoga kedepanya prestasi baik skala nasional dan internasional banyak diraih oleh mahasiswa Fakultas Teknik, dan yang terpenting Jumlah Proposal yang terdanai oleh Dikti yang lebih banyak...
-
![[Coming soon] KONTSI 2017](http://teknik.unej.ac.id/wp-content/uploads/2017/10/header-kontsi-960x340.jpg)
Read More[Coming soon] KONTSI 2017
Infrastruktur fisik seperti pelabuhan, bandara, jalan, bangunan tahan gempa maupun bangunan sipil yang lain berperan penting dalam peningkatan ekonomi Negara. Keberadaan infrastruktur memberi gambaran kemampuan dan tingkat kesejahteraan masyarakat sehingga suatu bangsa dapat dibilang maju jika kondisi infrastrukturnya berkualitas. Tantangan yang dihadapi dalam pembangunan infrastruktur dalam era ini salah satunya adalah adanya percepatan dari pihak perencana, pihak pengawas, hingga kalangan akademisi. Teknik Sipil dalam hal ini, merupakan disiplin ilmu yang secara umum berperan penting dalam proses percepatan pembangunan infrastruktur. Dalam konteks ini, maka teknik sipil harus senantiasa dapat berperan aktif dalam hal penguasaan ilmu dan teknologi guna mendukung percepatan dan pengembangan infrastruktur. Selengkapnya tentang KONTSI 2017 dapat anda cek di web official kami, KONTSI...
-
Read MoreKerjasama FT Unej dengan PT. Nippon Shokubai Indonesia dan PT. Energi Agro Nusantara
Dalam rangka meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang rekayasa/teknik kimia, Program Studi S1 Rekayasa/Teknik Kimia Universitas Jember menyelenggarakan kuliah tamu. Peserta kuliah tamu adalah mahasiswa Teknik Kimia dan mahasiswa Kimia FMIPA Universitas Jember. Kuliah tamu diadakan dalam 2 hari. Acara kuliah tamu ini dibuka oleh Dekan Fakultas Teknik, Dr.Ir. Entin Hidayah, M.UM. Kuliah tamu yang pertama diadakan pada hari Jumat, 29 Oktober 2017 dengan mengundang pemateri dari PT. Nippon Shokubai Indonesia. Acara ini bertempat di Aula Lt.4 CDAST Universitas Jember. Pemateri dari PT. Nippon Shokubai Indonesia diwakili oleh Ir. Heroe Soesanto selaku Director of HR Administration & Deputy Plant Manager & GM of Operations & Safety Environment, Ahmad Sobri selaku Jr.Human Resources Supervisor, dan Willy Aulia Ilham selaku Production Engineer. PT. Nippon Shokubai Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di industri kimia dengan produk yang dihasilkan meliputi Acrylic Acid, Acrylic Ester, Butyl Acrylate, dan Super Absorbent Polymer. Produk tersebut dapat dijadikan sebagai produk yang siap pakai ataupun sebagai bahan dasar untuk industri kimia lainnya seperti produk-produk cat, sintetik deterjen, dan polyester resin. Materi utama dari kuliah tamu dari PT. Nippon Shokubai Indonesia adalah Super Absorbent Polymer. Super Absorbent Polymer memiliki karakteristik berbentuk kristal, berwarna putih, dan menyerap air. Aplikasi dari SAP ini cukup luas karena dapat diterapkan dalam beberapa bidang seperti pertanian (menekan laju evaporasi dengan menambahkan SAP pada tanah), baby diapers, melindungi kabel bawah tanah agar tidak konslet, dan juga bidang oil & gas (mencegah perembesan air saat proses drilling). Penandatangan Mou dengan PT. Nippon Shokubai Indonesia Kuliah tamu yang kedua diadakan pada hari Senin, 2 Oktober 2017 dengan menghadirkan pemateri dari PT. Energi Agro Nusantara (Enero). Pemateri dari PT. Energi Agro Nusantara diwakili oleh Dimas Eko Prasetyo, S.T. selaku Direktur. PT. Enero merupakan anak perusahaan PTPN X yang berlokasi di Mojokerto. Materi utama yang disampaikan adalah proses pembuatan bioethanol dari tetes tebu. Acara kuliah tamu berjalan dengan lancar dan mahasiswa pun antusias saat mengikutinya. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan dari mahasiswa baik itu tentang Super Absorbent Polymer maupun bioethanol. Acara ditutup dengan penandatanganan MoU antara Teknik Kimia yang diwakili oleh Dekan Fakultas Teknik dengan PT. Nippon Shokubai Indonesia dan PT. Energi Agro Nusantara. MoU ini berisi perjanjian tentang kerja sama dalam hal magang/kerja praktek, kuliah lapang, dan kuliah tamu. Penandatanganan MoU dengan PT. Energi Agro Nusantara Penyerahan Vandel ke...
-
Read MoreMEC (Mecanical Engineering Competition) 2017
Setelah melalui serangkaian babak penyisihan, akhirnya MEC 2017 sampai pada babak Final yang memperebutkan juara satu dua dan tiga. Tepatnya pada hari minggu 15 Oktober 2017 pukul 09.00 Mechanical engine competition yang diadakan oleh TEKNIK MESIN UNEJ tersebut digeber mendatangkan 20 finalis yang telah lolos dari serangkaian babak penyisihan setelah sebelumnya tercatat dengan jumlah total peserta 1025 dari penjuru karesidenan besuki dan probolinggo. Banyaknya antusias peserta bukan tanpa alasan karena hadiah dalam kompetisi ini tidak tanggung-tanggung sebanyak 3 unit sepeda motor untuk juara satu dua dan tiga. 3 sepeda motor untuk juara dan 7 sepeda motor donasi untuk SMK Yamaha Pada babak final ini persaingan sangatlah ketat mengingat sistem yang diterapkan sangatlah berbeda dari tahun sebelumnya yang dulunya peserta hanya diharapkan mampu mengatasi troble dari suatu sepeda motor, pada tahun ini peserta diharuskan mampu dalam mengatasi troble dan mampu menjelaskan unsur-unsur komponen pada sepeda motor. Peserta mengatasi troble dan mampu menjelaskan unsur-unsur komponen pada sepeda motor. Pada babak final ini dilaksanakan dengan sistem post dengan jumlah post total sebanyak 20 post, dan pada setiap post permasalahan atau pengujian berbeda-beda. Pada post pertama sampai post 10, pure para finalis dihadapkan dengan troble yang ada pada sepeda motor dan finalis dituntut untuk melakukan tindakan guna memperbaiki motor yang sudah troble tersebut, lanjut post 11 sampai 20 peserta dihadapkan dengan pengujian dan presentasi bagian-bagian unsur penting dalam sebuah permesinan sepeda motor. Babak final dibagi dua tahap yang pertama pukul 09.00 sampai pukul 12.00 kemudian ishoma dilanjut pukul 13.00 babak kedua sampai selesai pukul 16.30. Akhir dari babak kedua adalah pengumuman bagi para juara mec 2017 yang langsung diwakili oleh bapak kaprodi beserta manager dan petinggi yang men-support acara yaitu yamaha dengan juara 1 dari smkn 1 tegalsari selamat untuk para pemenang mec 2017 semoga ilmu dan pengalaman dapat diterapkan. Para juara mec 2017 Meriahnya acara mec 2017 sangat disayangkan karena seharusnya finalis berjumlah 20 finalis tetapi kenyataannya hanya 18 finalis dikarenakan ada halangan untuk hadir, tetapi ini semua tidak mempengaruhi kemeriahan mec 2017 oleh TEKNIK MESIN Universitas Jember, dan sekali lagi selamat atas jawara-jawara mec...
-
Read MoreAlat Deteksi Kelayakan Telur Diciptakan Mahasiswa Fakultas Teknik Unej
“Parameter kelayakan tersebut meliputi berat telur, kekentalan kuning telur, dan warna cangkang. Ketiga parameter tersebut mengacu kepada standar nasional Indonesia bidang peternakan yang dikeluarkan oleh pemerintah” Jember (Antara Jatim) – Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Jember menciptakan detektor kelayakan telur karena prihatin dengan kesulitan para peternak ayam petelur untuk memeriksa kondisi telur yang akan dijual di pasaran. Ketiga mahasiswa pencipta alat deteksi kelayakan telur yakni M. Arif Baihaqi, Muh. Fazauddiyak, dan Malikul Fanani menamakan alat ciptaannya “EGGSOS” yang memiliki ketepatan mendeteksi kelayakan telur hingga 85 persen, serta mudah digunakan. “Kami mengamati selama ini peternak ayam petelur kesulitan dalam menentukan mana telur yang layak dan mana yang tidak, sehingga kami membuat alat detektor kelayakan telur,” kata Malikul Fanani di Kampus Fakultas Teknik Universitas Jember, Kamis. Ia mengatakan mengonsumsi telur yang tidak layak secara kesehatan berpotensi untuk menimbulkan berbagai penyakit seperti sakit pada perut bagian atas, demam tinggi, sakit kepala, diare, bahkan muntaber. “Kami berkonsultasi dengan dosen pembimbing guna mencari solusi permasalahan itu dan dalam jangka waktu kurang lebih dua bulan, alat deteksi kelayakan telur dapat tercipta,” tuturnya. Muh. Fazauddiyak menjelaskan cara penggunaan alat detektor tersebut yakni hanya dengan menaruh telur pada alat EGGSOS, maka parameter kelayakan kualitas telur akan secara otomatis tampil pada layar. “Parameter kelayakan tersebut meliputi berat telur, kekentalan kuning telur, dan warna cangkang. Ketiga parameter tersebut mengacu kepada standar nasional Indonesia bidang peternakan yang dikeluarkan oleh pemerintah,” ucap mahasiswa angkatan 2015 itu. Sementara itu, Arif Baihaqi menambahkan sistem kerja alat detektor kelayakan telur itu dilengkapi dengan pendeteksi kepekatan dan kualitas kuning telur berupa sensor “light dependent resistor” (LDR) yang berfungsi sebagai sensor cahaya dan photodioda yang dapat mengubah cahaya menjadi arus listrik. “Hasilnya kemudian ditampilkan pada monitor yang tersedia, sehingga penggunaannya sangat mudah dan yang penting tidak akan merusak cangkang dari telur itu sendiri,” ujarnya. EGGSOS buatan tiga mahasiswa dari Fakultas Teknik Universitas Jember itu mendapatkan apresiasi dengan menyabet juara tiga dalam ajang lomba karya tulis ilmiah “Scientific Great Moment 2017” yang digelar Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Malang pada awal Oktober 2017. Ketiga juri dalam lomba karya tulis ilmiah itu memberikan pujian terhadap judul dan alat diciptakan tiga mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Jember, bahkan salah seorang juri berniat untuk membeli alat yang dibuat mereka. “Para juri juga berharap agar alat yang kami ciptakan dapat dikembangkan dan dipasarkan lebih luas karena dapat digunakan oleh peternak skala besar maupun kecil, bahkan untuk kebutuhan rumah tangga, sehingga dapat berkontribusi terhadap kemajuan peternakan Indonesia,” katanya. Judul karya tulis mahasiswa Fakultas Teknik...
![[Coming soon] KONTSI 2017](http://teknik.unej.ac.id/wp-content/uploads/2017/10/header-kontsi-95x54.jpg)
BERITA TERBARU
Berita dari Alumni
Ahmad Iskandar rusli
Alumni Teknik Sipil
Angkatan 2009, Tahun Lulus : 2013
Pekerjaan : Kepala Departemen QC & Engineering PT Jaya Beton Indonesia Plant Sadang
Job Description :
- Membuat rencana mutu tiap proyek
- Melakukan perhitungan terhadap produk baru
- Membuat job mix formula
- Memastikan produk berkualitas tinggi
- Membuat rencana kerja.
[20/10/2017]
FKHMEI (Forum Komunikasi Himpunan Mahasiswa Elektro Indonesia) XI
[20/10/2017]
Technical Meeting YCE (YOUNG CIVIL ENGINEERING)
[20/10/2017]
ROADSHOW PKM JURUSAN TEKNIK SIPIL
[20/10/2017]
Tim Basket Teknik meraih Juara 2 pada PORMABA 2017
[20/10/2017]
Pelatihan Software oleh HMS (Himpunan Mahasiswa Sipil)
[19/10/2017]
MEC (Mecanical Engineering Competition) 2017
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
Acara-Acara Mendatang
Indonesian
English